MUI Kabupaten Ciamis Sesalkan Pelajar Diajak Ke Tempat Ibadah Agama Lain

- Penulis

Selasa, 31 Oktober 2023 - 05:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua MUI Kabupaten Ciamis, KH. Saeful Ujun.

Ketua MUI Kabupaten Ciamis, KH. Saeful Ujun.

Berita Ciamis, Asajabar.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Ciamis mengaku menyesalkan dengan adanya aktivitas pelajar Ciamis yang mengunjungi tempat ibadah agama lain.

“Diliat dari keadaan siswa yang masih labil dengan keimanan dan keyakinannya, jadi belum saatnya mereka diberikan pendidikan semacam perbandingan agama,” kata Ketua MUI Kabupaten Ciamis, KH. Saeful Ujun, Senin (30/10/2023).

Menurutnya, ia tidak mengetahui tujuannya seperti apa, apakah kegiatan tersebut ada kurikulumnya disekolah,” tanya dia.

“Bagi anak-anak usia sekolah cukup dengan memperlihatkan gambar oleh guru, tidak perlu mengunjungi tempat ibadah agama lain.

Sebab menurut dia, akidah anak-anak dinilai masih labil, yang dikhawatirkan mereka akan menganggap semua agama itu sama.

Baca Juga :  Kunjungi Pangandaran, Tina Wiryawati Perjuangkan Infrastruktur untuk Warga Desa

Jadi kata dia, kalau untuk mengetahui perbandingan sebuah agama lebih baik nanti ketika mereka berada di usia perguruan tinggi.

Saling Menghargai Batasan-Batasan Umat Beragama Lain.

KH. Saeful Ujun meminta masyarakat untuk menghargai batasan-batasan umat agama lain.

Kita harus saling menghargai batasan-batasan umat agama lain,” ucapnya.

“Yang paling kita sayangkan yaitu belum tepat mereka para pelajar diajak ke tempat-tempat ibadah agama lain

Didalam agama Islam, dalam segi ibadah dan akidah, toleransi itu saling menjaga, misalnya interaksi bergaul dan berdagang, dan itu dipersilahkan,” ujar dia.

Jadi kejadian tersebut bukan toleransi kebablasan, namun bisa jadi kurangnya pengkajian.

Menurut KH. Saeful Ujun, berkunjung ke tempat agama lain itu tidak menjadi masalah, namun yang menjadi masalah adalah ketika kita masuk dan ikut serta memperagakan cara ibadahnya.

Baca Juga :  Dukung Pengembangan Atlet, PTMI Ciamis Gelar Turnamen Galuh Cup 2024

“Kemudian ketika kita membantu kegiatan ibadahnya dalam aksi sosial tidak menjadi masalah jika selama kegiatan tersebut dilihat dari sisi kemanusiaannya.

Jadi kata KH. Saeful Ujun, toleransi tidak ada batasan selama itu menguntungkan dalam hal baik, baik itu secara ekonomi, politik dan lainnnya.

Rosululloh SAW juga dahulu berdagang atau jual beli dan berinteraksi dengan agama yahudi.

Maka yang tidak boleh adalah dalam akidah dan beribadah. Selama itu berada dibidang sosial masyarakat tidak dipermasalahkan,” ungkap dia. (TONY/ASAJABAR)

Berita Terkait

BPN Ciamis Serahkan 594 Sertipikat PTSL di Desa Maparah, Kecamatan Panjalu
Konsultasi Publik Satpol PP Ciamis Fokus pada Pelayanan Inovatif
BTB Ikuti Simulasi Tanggap Bencana, Langkah Antisipatif Hadapi Tantangan Alam Selama Pilkada 2024
Tina Wiryawati Turun Langsung Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Ciamis
Kunjungi Pangandaran, Tina Wiryawati Perjuangkan Infrastruktur untuk Warga Desa
Hadapi Musim Hujan, Tina Wiryawati Ajak Warga Jaga Kebersihan Lingkungan
Proyek Irigasi di Ciamis Dijadwalkan Selesai pada 17 Desember
Baznas dan Kemenag Ciamis Luncurkan Kampung Zakat di Desa Cisontrol

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 14:02 WIB

Menteri Nusron Wahid Saksikan Penandatanganan MoU Antara BPN Jatim dan PWNU

Kamis, 21 November 2024 - 14:58 WIB

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Dorong Transformasi Pelayanan Publik

Selasa, 19 November 2024 - 12:34 WIB

Nusron Wahid Hadiri Pelantikan Kantor Komunikasi Kepresidenan

Senin, 18 November 2024 - 11:09 WIB

Misi Wamen ATR/BPN: Kelola Tanah untuk Rakyat dan Negara, Bukan Korporasi

Senin, 18 November 2024 - 10:48 WIB

Kementerian ATR/BPN Lakukan Penataan SDM untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

Senin, 18 November 2024 - 10:32 WIB

Ribuan Relawan Hadiri Apel Akbar Solidaritas Palestina di Jakarta Timur

Minggu, 17 November 2024 - 19:59 WIB

Kolaborasi Bersama BIN dan Kemenhan Jadi Kekuatan Baru Lawan Mafia Tanah

Jumat, 15 November 2024 - 17:33 WIB

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Tegaskan Komitmen Berantas Mafia Tanah di Indonesia

Berita Terbaru