Trotoar di Ciamis Dijadikan Toko, Warga Keluhkan Minimnya Penegakan Aturan

- Redaktur

Senin, 28 April 2025 - 14:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Toko kelontongan yang dibangun diatas trotoar yang terletak di jalan Ciptomangunkusumo atau Jalan lingkungan Stadion Galuh Ciamis.

Toko kelontongan yang dibangun diatas trotoar yang terletak di jalan Ciptomangunkusumo atau Jalan lingkungan Stadion Galuh Ciamis.

Berita Ciamis, Asajabar.com – Trotoar sejatinya dibangun untuk menunjang keamanan dan kenyamanan pejalan kaki. Namun, di Jalan Ciptomangunkusumo atau Jalan Stadion Galuh Ciamis, fungsi trotoar justru berubah menjadi lokasi pendirian bangunan.

Sebuah toko kelontong bernama Kasimura diketahui mendirikan bangunan yang diduga permanen di atas trotoar.

Bangunan tersebut terlihat kokoh dengan yang berdiri di atas fasilitas umum tersebut.

Andrean, seorang warga Ciamis, mengaku prihatin dengan kondisi ini.

Ia menyayangkan penggunaan trotoar untuk kepentingan pribadi, apalagi bangunan tersebut telah berdiri cukup lama, kurang lebih satu tahun.

“Dengan adanya bangunan ini, akses bagi pejalan kaki menjadi terganggu.

Seakan-akan hak masyarakat untuk menggunakan trotoar dirampas,” ujar Andrean saat ditemui Asajabar.com, Senin (28/4/2025).

Baca Juga :  Masyarakat Penghasil Tembakau Ciamis Dapat Bantuan Alat Masak dan Mesin Jahit

Andrean juga mempertanyakan peran dan ketegasan pihak berwenang, khususnya Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Ciamis, dalam menertibkan pelanggaran tersebut.

Pengamat Kebijakan Publik Priangan Timur, Endri Herlambang, S.I.P., M.I.P., menyoroti persoalan penggunaan trotoar untuk mendirikan bangunan.

Ia menegaskan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009, ketersediaan trotoar merupakan hak pejalan kaki yang harus dijaga,” kata Endri saat dihubungi Asajabar.com.

Endri menilai, para pedagang yang menggunakan trotoar untuk berjualan perlu diberikan pelatihan tentang teknik pemasaran dan metode menarik konsumen.

Menurutnya, lokasi yang ramai dilintasi orang memang strategis untuk berdagang. Namun, bila akses pejalan kaki terganggu, justru akan berdampak buruk pada bisnis itu sendiri.

Baca Juga :  DPRKPLH Ciamis Maksimalkan Armada untuk Penanganan Limbah Tinja

“Ketika lintasan pejalan kaki terhambat, proses penjualan pun akan terganggu. Dalam jangka panjang, toko bisa bangkrut dan tutup,” ujar Endri.

Ia juga menambahkan, pengendara roda dua maupun roda empat cenderung enggan berhenti berbelanja jika tidak tersedia tempat parkir yang memadai.

Lebih jauh, Endri menekankan pentingnya peran pemerintah dalam menata ruang kota yang nyaman.

Ia berharap Ciamis tidak hanya menjadi tempat lintasan semata, melainkan juga layak menjadi tempat persinggahan yang nyaman, termasuk untuk beristirahat dan berbelanja.

“Jika penataan ini dilakukan dengan serius, dampaknya akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan membuka lebih banyak peluang kesejahteraan bagi masyarakat Ciamis, karena wilayahnya akan ramai dikunjungi,” pungkas Endri.

Berita Terkait

Masyarakat Penghasil Tembakau Ciamis Dapat Bantuan Alat Masak dan Mesin Jahit
Puluhan Layanan Publik Hadir di Ciamis, Bupati Herdiat: Pemerintah Harus Dekat dengan Warga
DP2KBP3A Ciamis Dorong PEKKA Naik Kelas Melalui Pameran Olahan Pangan dan Kerajinan
Tim Pembina Posyandu Ciamis Dorong Implementasi Layanan 6 SPM di Seluruh Kecamatan
DPRKPLH Ciamis Maksimalkan Armada untuk Penanganan Limbah Tinja
Tausyiah Ketua MUI Kabupaten Ciamis, Drs KH Saeful Ujun
KP3 Ciamis Bahas Serius Permasalahan Pupuk Bersubsidi
Perempuan Kepala Keluarga Ciamis Dilatih Kelola Usaha Secara Profesional

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 18:02 WIB

Harison Mocodompis: Komunikasi Efektif Kunci Meningkatkan Kepercayaan terhadap ATR/BPN

Rabu, 15 Oktober 2025 - 17:54 WIB

Kolaborasi ATR/BPN, Kemenag, dan Kampus Dorong Legalitas Tanah Wakaf Lewat KKN Tematik

Rabu, 15 Oktober 2025 - 17:43 WIB

Menteri ATR/BPN Lepas 500 Mahasiswa UIN Pekalongan, Dorong Penguatan Kesadaran Hukum Pertanahan Umat

Senin, 13 Oktober 2025 - 16:26 WIB

UIN Pekalongan dan Kementerian ATR/BPN Kolaborasi Luncurkan KKN Tematik

Minggu, 12 Oktober 2025 - 19:48 WIB

Nusron Wahid Tekankan Transformasi Layanan Pertanahan yang Cepat, Bersih, dan Transparan

Minggu, 12 Oktober 2025 - 19:37 WIB

Aset Umat Harus Diamankan Melalui Sertipikasi Tanah Wakaf

Minggu, 12 Oktober 2025 - 19:21 WIB

Menteri ATR/BPN Tunjukkan Sportivitas di Arena PORNAS KORPRI 2025

Minggu, 12 Oktober 2025 - 18:21 WIB

Pengelolaan Tanah Harus Berlandaskan Filosofi Pertanahan yang Berkeadilan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!