Guru RA Ciamis yang Telah Lama Mengabdi Minta Diangkat Jadi PPPK

- Redaktur

Selasa, 29 Juli 2025 - 17:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kelompok Kerja Raudhatul Athfal (KKRA) Kabupaten Ciamis.

Kelompok Kerja Raudhatul Athfal (KKRA) Kabupaten Ciamis.

Berita Ciamis, Asajabar.com – Kelompok Kerja Raudhatul Athfal (KKRA) Kabupaten Ciamis mendesak pemerintah untuk segera membuka formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) khusus bagi guru Raudhatul Athfal (RA) swasta.

Ketua KKRA Ciamis, Lalis Lismaidah, mengatakan bahwa hingga saat ini baru 394 guru RA di Kabupaten Ciamis yang telah mendapatkan sertifikasi, dari total sekitar 1.600 guru. Meski sudah tersertifikasi, hanya 18 orang yang berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Baca Juga :  Puluhan Layanan Publik Hadir di Ciamis, Bupati Herdiat: Pemerintah Harus Dekat dengan Warga

“Mayoritas guru RA di Ciamis berasal dari lembaga swasta, dan mereka belum mendapatkan kesempatan yang setara untuk diangkat sebagai PPPK. Kami sangat berharap pemerintah membuka formasi PPPK bagi guru RA swasta,” ujar Lalis, Selasa (29/7/2025).

Menurutnya, regulasi yang berlaku saat ini menjadi hambatan utama bagi guru swasta untuk memperoleh hak dan kesejahteraan yang setara dengan guru negeri.

Ia menilai, pemerintah perlu meninjau ulang kebijakan yang masih membatasi peluang guru swasta, meskipun mereka telah mengabdi puluhan tahun.

Baca Juga :  Golkar Ciamis Rayakan HUT ke-61, Perkuat Komitmen Kebersamaan dan Sinergi dengan Pemerintah

“Banyak guru yang sudah mengabdi lebih dari 20 tahun. Seharusnya mereka bisa langsung diangkat menjadi PPPK. Tapi karena terbentur aturan, pengangkatan itu tidak bisa dilakukan,” tegasnya.

Ia berharap pemerintah segera memperbarui regulasi agar tidak terjadi diskriminasi antara guru swasta dan negeri.

“Harapannya ke depan, guru swasta juga bisa mendapatkan perlakuan yang sama seperti guru negeri, terutama dalam hal kesejahteraan dan status kepegawaian,” pungkasnya.

Berita Terkait

Kemenag Ciamis Dorong Siswa Madrasah Ukir Prestasi di OMI Nasional 2025
Gurame Soang Asli Ciamis Siap Didaftarkan sebagai Varietas Unggulan Nasional
Tina Wiryawati Dorong SPPG Jadi Model Pemberdayaan dan Transparansi Program Sosial
BAZNAS Ciamis Hadirkan Layanan Ganti Oli dan Pangkas Rambut Gratis di Program Abdi Nagri Nganjang ka Warga
Masyarakat Penghasil Tembakau Ciamis Dapat Bantuan Alat Masak dan Mesin Jahit
Puluhan Layanan Publik Hadir di Ciamis, Bupati Herdiat: Pemerintah Harus Dekat dengan Warga
DP2KBP3A Ciamis Dorong PEKKA Naik Kelas Melalui Pameran Olahan Pangan dan Kerajinan
Tim Pembina Posyandu Ciamis Dorong Implementasi Layanan 6 SPM di Seluruh Kecamatan

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 15:41 WIB

Kemenag Ciamis Dorong Siswa Madrasah Ukir Prestasi di OMI Nasional 2025

Senin, 20 Oktober 2025 - 14:10 WIB

Gurame Soang Asli Ciamis Siap Didaftarkan sebagai Varietas Unggulan Nasional

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 13:51 WIB

BAZNAS Ciamis Hadirkan Layanan Ganti Oli dan Pangkas Rambut Gratis di Program Abdi Nagri Nganjang ka Warga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 19:43 WIB

Masyarakat Penghasil Tembakau Ciamis Dapat Bantuan Alat Masak dan Mesin Jahit

Jumat, 17 Oktober 2025 - 19:39 WIB

Puluhan Layanan Publik Hadir di Ciamis, Bupati Herdiat: Pemerintah Harus Dekat dengan Warga

Rabu, 15 Oktober 2025 - 16:11 WIB

DP2KBP3A Ciamis Dorong PEKKA Naik Kelas Melalui Pameran Olahan Pangan dan Kerajinan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 15:46 WIB

Tim Pembina Posyandu Ciamis Dorong Implementasi Layanan 6 SPM di Seluruh Kecamatan

Selasa, 14 Oktober 2025 - 12:21 WIB

DPRKPLH Ciamis Maksimalkan Armada untuk Penanganan Limbah Tinja

Berita Terbaru

error: Content is protected !!