Berita Jakarta, Asajabar.com – Dalam peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang (HANTARU) 2024, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), AHY, mengungkapkan pencapaian signifikan kementerian dalam program pencegahan kejahatan pertanahan. Dalam upacara yang berlangsung pada Selasa (24/09/2024), ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor.
“Kementerian ATR/BPN berhasil mengungkap dan menyelamatkan potensi kerugian negara mencapai Rp5,71 triliun dari kejahatan pertanahan,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa sinergi dengan pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan badan peradilan merupakan kunci dalam mengatasi mafia tanah.
Di tahun 2024, beberapa kasus kejahatan pertanahan di Provinsi Jawa Timur, Sulawesi Tenggara, Jambi, dan Jawa Tengah berhasil diungkap.
“Ini adalah bukti keseriusan kami dalam mewujudkan keadilan bagi masyarakat,” tutup Menteri AHY.
Upacara tersebut dihadiri oleh Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN, mitra kementerian, serta purnabakti yang menerima penghargaan.