Program Hibah Benih Ikan Nila di Ciamis Dibatasi Hingga 70 Persen

- Penulis

Jumat, 29 Maret 2024 - 09:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kolam pembiakan ikan nila di Balai Benih Ikan (BBI) Sukamaju Ciamis.

Kolam pembiakan ikan nila di Balai Benih Ikan (BBI) Sukamaju Ciamis.

Berita Ciamis, Asajabar.com – Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Kabupaten Ciamis menargetkan produksi 5 juta benih ikan nila di tahun 2024.

Kabid Pemanfaatan dan Pengendalian Sumber Daya Perikanan Disnakan Kabupaten Ciamis, drh. Yanti Herayani mengatakan, sebanyak 70 persen dari benih ikan nila tersebut akan disalurkan melalui program hibah, sementara 30 persen akan dijual untuk memenuhi target Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Dengan adanya Peraturan Daerah (Perda) nomor 15 tahun 2023 tentang pajak daerah, program hibah tidak lagi sepenuhnya seperti pada tahun sebelumnya,” ujarnya kepada Asajabar, Jumat (29/3/2024).

Baca Juga :  Hadapi Musim Hujan, Tina Wiryawati Ajak Warga Jaga Kebersihan Lingkungan

Pada tahun sebelumnya, produksi benih ikan seluruhnya disalurkan untuk program hibah. Namun, berdasarkan aturan Perda saat ini, program hibah hanya mencakup 70 persen dari hasil produksi pembiakan benih ikan.

Saat ini, Disnakan menargetkan program hibah benih ikan sebanyak 3,5 juta.

Jumlah penyaluran benih ikan maksimal adalah 3,5 juta, karena 1,5 juta benih harus dijual jika produksi pembiakan benih ikan mencapai target 5 juta benih,” kata Yanti.

Baca Juga :  Kunjungi Pangandaran, Tina Wiryawati Perjuangkan Infrastruktur untuk Warga Desa

Pada tahun 2023, Disnakan Ciamis telah menyalurkan 4,8 juta benih ikan kepada ratusan kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan).

“Setiap kelompok menerima 10 ribu benih ikan, dan untuk pakan ditanggung oleh kelompok masing-masing,” ucap Yanti.

Yanti juga mengungkapkan bahwa dari beberapa kelompok yang mendapat hibah, ada yang memang produktif dan usahanya berkembang hingga menghasilkan kesejahteraan kelompoknya.

“Namun, ada juga yang tidak bertahan, dan hal ini akan menjadi catatan dan evaluasi ke depan,” tuturnya. (TONY/ASAJABAR)

Berita Terkait

BPN Ciamis Serahkan 594 Sertipikat PTSL di Desa Maparah, Kecamatan Panjalu
Konsultasi Publik Satpol PP Ciamis Fokus pada Pelayanan Inovatif
BTB Ikuti Simulasi Tanggap Bencana, Langkah Antisipatif Hadapi Tantangan Alam Selama Pilkada 2024
Tina Wiryawati Turun Langsung Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Ciamis
Kunjungi Pangandaran, Tina Wiryawati Perjuangkan Infrastruktur untuk Warga Desa
Hadapi Musim Hujan, Tina Wiryawati Ajak Warga Jaga Kebersihan Lingkungan
Proyek Irigasi di Ciamis Dijadwalkan Selesai pada 17 Desember
Baznas dan Kemenag Ciamis Luncurkan Kampung Zakat di Desa Cisontrol

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 14:02 WIB

Menteri Nusron Wahid Saksikan Penandatanganan MoU Antara BPN Jatim dan PWNU

Kamis, 21 November 2024 - 14:58 WIB

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Dorong Transformasi Pelayanan Publik

Selasa, 19 November 2024 - 12:34 WIB

Nusron Wahid Hadiri Pelantikan Kantor Komunikasi Kepresidenan

Senin, 18 November 2024 - 11:09 WIB

Misi Wamen ATR/BPN: Kelola Tanah untuk Rakyat dan Negara, Bukan Korporasi

Senin, 18 November 2024 - 10:48 WIB

Kementerian ATR/BPN Lakukan Penataan SDM untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

Senin, 18 November 2024 - 10:32 WIB

Ribuan Relawan Hadiri Apel Akbar Solidaritas Palestina di Jakarta Timur

Minggu, 17 November 2024 - 19:59 WIB

Kolaborasi Bersama BIN dan Kemenhan Jadi Kekuatan Baru Lawan Mafia Tanah

Jumat, 15 November 2024 - 17:33 WIB

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Tegaskan Komitmen Berantas Mafia Tanah di Indonesia

Berita Terbaru