Berita Ciamis, Asajabar.com – Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan menggelar serah terima bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia kepada kelompok tani. Kegiatan ini berlangsung di halaman kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis, Kamis (19/6/2025).
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, menyampaikan apresiasi dan harapan besarnya terhadap dampak positif bantuan alsintan ini dalam mendukung kemandirian pangan di daerah.
Ia menegaskan bahwa Ciamis memiliki potensi besar dalam sektor pertanian, mulai dari tanah yang subur hingga ketersediaan air yang melimpah.
“Lima tahun ke depan kita harus benar-benar swasembada pangan. Ciamis tidak perlu membuka lahan baru, cukup dengan mengintensifkan sawah yang ada. Masih banyak sawah yang hanya panen satu kali setahun, padahal air berlimpah saat hujan dan kekeringan saat kemarau. Dengan alsintan dari Kementan ini, Insyaallah bisa lebih efektif dan efisien,” ujar Herdiat.
Ia menambahkan, bertani saat ini tidak bisa lagi dilakukan secara manual. Pemanfaatan teknologi pertanian menjadi keharusan untuk menekan biaya produksi dan meningkatkan hasil panen. Oleh karena itu, ia meminta agar alsintan yang diberikan dirawat dengan baik.
“Jangan mentang-mentang alat ini dari pemerintah lalu dibiarkan rusak. APBD kita sangat terbatas, tidak mampu membeli alat pertanian sebanyak ini. Alhamdulillah, kini kita dibantu pemerintah pusat,” tambahnya.
Herdiat juga menyampaikan bahwa Menteri Pertanian merespons baik program pertanian di Ciamis, bahkan berencana untuk berkunjung langsung ke wilayah Lakbok dan Purwadadi, sebagai daerah sentra produksi pertanian di Ciamis.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis, Ape Ruswandana, mengungkapkan bahwa bantuan yang diserahkan berupa 7 unit traktor roda dua dan 32 unit pompa air berukuran 4 inci. Total terdapat 37 unit alsintan yang disalurkan kepada kelompok tani dari berbagai kecamatan.
“Penerima bantuan berasal dari sejumlah kelompok tani di wilayah Ciamis. Dalam acara ini, hadir sekitar 80 peserta, terdiri dari 50 petani penerima manfaat dan 30 petugas pertanian dari tingkat kecamatan dan kabupaten,” terang Ape.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan produktivitas pertanian di Kabupaten Ciamis semakin meningkat dan mampu mendorong percepatan tercapainya swasembada pangan daerah.
