Berita Pertanahan, Asajabar.com — Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan bahwa Kementerian ATR/BPN telah mengimplementasikan teknologi modern dalam pengelolaan pertanahan dan tata ruang.
Salah satu inovasi yang dilakukan adalah pemetaan kadastral menggunakan teknologi drone dan satelit.
“Dalam mengelola pertanahan dan tata ruang di era modern, diperlukan pendekatan lintas ilmu seperti ekonomi, hukum, ekologi, dan lainnya,” ujar AHY saat menghadiri acara wisuda Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN) Yogyakarta di Kabupaten Sleman, Minggu (1/9/2024).
AHY juga mengungkapkan bahwa kementeriannya akan mendorong sistem rekrutmen Aparatur Sipil Negara (ASN) bagi para alumni STPN melalui program pendidikan kedinasan dengan jalur ikatan dinas.
Ia menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak untuk merealisasikan program tersebut.
“Ini adalah perjuangan kita bersama. Mari kita kawal perjuangan ini, karena tidak hanya melibatkan internal Kementerian ATR/BPN, tapi juga lintas kementerian dan lembaga. Kami ingin para lulusan memiliki masa depan karier yang lebih jelas,” kata AHY.
Pada akhir sambutannya, AHY memberikan apresiasi kepada seluruh wisudawan, terutama yang meraih predikat cumlaude, serta kepada para dosen yang telah memberikan pengajaran dan bimbingan terbaik.
“Berikan apresiasi setulus-tulusnya kepada para dosen yang telah berjuang memastikan kalian lulus dengan sukses,” tambahnya.
Wisuda STPN Tahun Akademik 2023/2024 ini meluluskan 263 orang dari program DIV Pertanahan dan 439 orang dari program DI Pengukuran dan Pemetaan Kadastral. (TONY/ASAJABAR)