Berita Yogyakarta, Asajabar.com – Inspektur Jenderal Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Pudji Prasetijanto Hadi, membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Sekretariat Jenderal Kementerian ATR/BPN yang digelar di Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (22/12/2025).
Kegiatan tersebut diikuti oleh jajaran Staf Tata Usaha dari satuan kerja pusat dan daerah. Dalam sambutannya, Pudji menegaskan pentingnya peran strategis Staf Tata Usaha dalam mendukung pengawasan internal serta menjaga akuntabilitas kinerja organisasi.
“Staf Tata Usaha memiliki rentang kendali yang luas, dari pusat hingga daerah. Karena itu, mereka diharapkan dapat menjadi kepanjangan tangan Inspektorat Jenderal dalam memastikan seluruh proses berjalan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku,” ujar Pudji.
Rakernis Sekretariat Jenderal Kementerian ATR/BPN mengusung tema “Evaluasi Kinerja dan Strategi Percepatan Realisasi Kinerja Fisik dan Keuangan Tahun 2025 dan 2026 Kementerian ATR/BPN”. Forum ini menjadi sarana penguatan peran Tata Usaha dalam menjaga keterpaduan antara perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian program.
Pudji mengingatkan bahwa evaluasi kinerja fisik dan keuangan tidak dapat dilihat semata-mata dari capaian output, tetapi juga harus memperhatikan kepatuhan terhadap proses serta ketepatan pelaksanaan. Pada aspek inilah, fungsi Tata Usaha dinilai memiliki peran penting sebagai pengendali administratif.
“Tata Usaha berada pada posisi strategis karena bersentuhan langsung dengan proses administrasi dan pengendalian kegiatan. Jika fungsi ini berjalan optimal, potensi penyimpangan dapat dicegah sejak awal,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Rakernis yang juga Kepala Biro Sumber Daya Manusia Kementerian ATR/BPN, Budi Santosa, memaparkan bahwa Rakernis ini bertujuan untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja fisik dan keuangan Tahun Anggaran 2025, sekaligus menyusun strategi percepatan realisasi kinerja pada tahun 2026.
Rakernis yang berlangsung selama tiga hari, 22–24 Desember 2025, diarahkan untuk memperkuat sinergi antarunit kerja, menyelaraskan perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian program, serta mendukung pencapaian program strategis Kementerian ATR/BPN.
Kegiatan ini juga diisi dengan sesi diskusi yang melibatkan narasumber dari kementerian/lembaga terkait serta akademisi. Sejumlah Staf Ahli dan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kementerian ATR/BPN turut hadir dalam kegiatan tersebut.













