Berita Bekasi, Asajabar.com – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan bahwa kesuksesan layanan pertanahan di Indonesia merupakan hasil dari kerja sama dan kolaborasi yang baik antara Kantor Pertanahan (Kantah) dengan Pemerintah Daerah.
Pernyataan ini disampaikan oleh Menteri AHY saat menyerahkan secara simbolis 12 Sertipikat Tanah Elektronik di Kantah Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (6/8/2024).
“Jika hubungan antara pemerintah pusat dan daerah berjalan dengan baik, solid, sinergis, dan kolaboratif, maka pelayanan publik, termasuk di bidang pertanahan, akan berjalan dengan baik.
Hal ini sejalan dengan moto Kementerian ATR/BPN, yakni ‘Melayani, Profesional, dan Tepercaya’ bagi masyarakat,” ujar Menteri AHY.
Penyerahan sertipikat tanah kali ini mencakup enam sertipikat hasil dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), dua Sertipikat Hak Pakai untuk Pemerintah Kota Bekasi dan Badan Kepegawaian Negara, satu sertipikat tanah wakaf untuk musala, satu sertipikat rumah ibadah untuk gereja, serta dua Sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) untuk PT Kereta Api Indonesia dan PT PLN.
Menteri AHY juga menekankan pentingnya Sertipikat Tanah Elektronik, yang menurutnya memiliki banyak manfaat dan perlu segera dimasifkan.
“Dengan Sertipikat Tanah Elektronik, proses pengecekan sertipikat menjadi lebih mudah karena dapat dilakukan melalui ponsel. Setiap sertipikat juga dilengkapi dengan barcode yang dapat discan dan masuk ke dalam database, sehingga tidak bisa diduplikasi atau dipalsukan dengan sembarangan,” jelasnya.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Jawa Barat, Yuniar Hikmat Ginanjar, melaporkan bahwa program PTSL telah mencapai 2.044 dari target 6.000 bidang tanah.
“Seluruh Kantah di Jawa Barat sudah berkomitmen penuh, dan satuan kerja telah melaksanakan pelayanan secara elektronik sesuai harapan Bapak Menteri dalam rangka menjaga integritas,” pungkasnya.
Dalam kunjungan kerja ini, Menteri AHY didampingi oleh sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian ATR/BPN, Kepala Kantah Kota Bekasi, Amir Sofwan, serta sejumlah Kepala Kantah di lingkungan Provinsi Jawa Barat.
Hadir pula jajaran Forkopimda, Pemerintah Kota Bekasi, dan perwakilan dari PT KAI dan PT PLN.