Berita Indramayu, Asajabar.com – Polres Indramayu Polda Jawa Barat melakukan penertiban dan penutupan seluruh U-turn di jalur Pantura sebagai bagian dari upaya pengamanan arus lalu lintas menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Langkah tersebut dilakukan dalam rangka Operasi Lilin Lodaya 2025 untuk memastikan kelancaran dan keselamatan pengguna jalan.
Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang melalui Kasat Lantas Polres Indramayu AKP Rizky Aulia Pratama mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas guna mengantisipasi meningkatnya mobilitas masyarakat selama libur akhir tahun.
“Rekayasa lalu lintas sudah kami siapkan. Teknis pelaksanaannya akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi di lapangan, dan akan kami sampaikan secara bertahap,” ujar AKP Rizky, Senin.
Ia menjelaskan, kesiapan jalur utama di wilayah Kabupaten Indramayu saat ini dalam kondisi baik dan layak dilalui. Jalur tol, jalur Pantura, hingga jalan dalam kota dipastikan aman tanpa adanya kerusakan signifikan.
“Untuk jalur Pantura, perbaikan jalan sudah selesai sejak Operasi Ketupat lalu. Sampai saat ini tidak ada laporan maupun koreksi terkait kerusakan jalan,” katanya.
Selain memastikan kondisi infrastruktur, Satlantas Polres Indramayu juga melakukan penutupan terhadap seluruh U-turn di jalur Pantura. Dari total lebih dari 290 titik U-turn, semuanya telah ditutup dengan melibatkan Dinas Perhubungan setempat.
“Penutupan U-turn ini bertujuan untuk mencegah pengendara melakukan putar balik sembarangan yang berpotensi menimbulkan pelanggaran maupun kecelakaan lalu lintas,” jelas AKP Rizky.
Menurutnya, jalur Pantura kerap mengalami lonjakan volume kendaraan saat libur panjang, yang sering kali berdampak pada kelelahan pengemudi. Kondisi tersebut menjadi salah satu faktor meningkatnya risiko kecelakaan lalu lintas.
Sebagai langkah antisipasi, Satlantas Polres Indramayu telah memasang rambu-rambu peringatan, tolo-tolo, serta meningkatkan pengamanan di sejumlah titik rawan kecelakaan. Selain itu, koordinasi juga dilakukan terkait peningkatan penerangan jalan umum.
“Terkait penerangan jalan, kami sudah menyurati Dinas Bina Marga Jalan Nasional agar segera dilakukan penanganan,” pungkasnya.
(Ade Nur)













