Menteri ATR/BPN Buka Rapat Perdana Proyek LANDLAB

- Penulis

Rabu, 14 Mei 2025 - 20:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kementerian ATR/BPN.

Kementerian ATR/BPN.

Berita Jakarta, Asajabar.com — Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, secara resmi membuka rapat perdana Joint Coordinating Committee (JCC) untuk proyek Capacity Development for Land Development Policy Making and Land Bank Management Improvement (LANDLAB) di kantor Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Rabu (14/5/2025).

Proyek LANDLAB merupakan kerja sama hibah antara Japan International Cooperation Agency (JICA) dengan Kementerian ATR/BPN dan Badan Bank Tanah. Program ini bertujuan meningkatkan kapasitas kebijakan pengembangan pertanahan serta pengelolaan Bank Tanah di Indonesia.

“Atas nama Kementerian ATR/BPN, saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kepercayaan dari JICA. Melalui proyek ini, kami berharap kebijakan pengembangan pertanahan dan Bank Tanah menjadi lebih berkualitas dan tepat sasaran,” kata Menteri Nusron.

Kebijakan Berbasis Data dan Kebutuhan Riil

Baca Juga :  PELATARAN, Solusi Praktis Urus Sertipikat Tanah di Hari Sabtu dan Minggu

Dalam sambutannya, Nusron menekankan pentingnya membuat kebijakan berbasis data dan kebutuhan riil masyarakat, bukan sekadar pendekatan jangka pendek atau intuisi.

“Kita harus keluar dari pola kebijakan tambal sulam. Ke depan, semua kebijakan harus benar-benar berdasarkan data dan kebutuhan masyarakat,” tegasnya.

Proyek LANDLAB akan berlangsung selama tiga tahun, dari April 2025 hingga April 2028. Forum JCC menjadi platform utama dalam merumuskan arah strategis pengembangan kebijakan dan penguatan kapasitas kelembagaan terkait pertanahan.

JICA Dukung Penguatan Tata Kelola Pertanahan

Kepala Perwakilan JICA Indonesia, Takeda Sachiko, menyambut positif kerja sama ini. Ia menilai Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan pertanahan karena luas wilayahnya yang jauh melebihi Jepang.

“Proyek ini adalah langkah awal untuk memperkuat tata kelola pertanahan dan Bank Tanah. Indonesia memiliki potensi besar, termasuk dalam proyek berbasis Transit Oriented Development (TOD),” ujar Takeda.

Baca Juga :  Nusron Wahid Ingatkan Kepala Daerah Soal Larangan Alih Fungsi Lahan Pertanian

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas instansi dalam keberhasilan proyek ini. “Sepanjang pelaksanaan, kami sangat berharap masukan dari semua pihak yang terlibat agar kerja sama ini benar-benar produktif,” tambahnya.

Libatkan Berbagai Pemangku Kepentingan

Rapat perdana JCC ini diikuti oleh berbagai perwakilan kementerian/lembaga secara luring dan daring, termasuk Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Perhubungan, Kementerian PUPR, serta perwakilan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, dan PT MRT Jakarta.

Menteri Nusron turut didampingi Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN Ossy Dermawan serta sejumlah pejabat tinggi madya dan pratama di lingkungan Kementerian ATR/BPN.

Dengan dimulainya proyek LANDLAB, diharapkan arah kebijakan pertanahan nasional menjadi lebih terintegrasi, adaptif, dan berkelanjutan.

Berita Terkait

Kemenag Apresiasi Ciamis sebagai Kabupaten Zakat Terbaik Nasional 2025
Kabupaten Ciamis Raih Dua Penghargaan Bergengsi dari Baznas RI
Pilpres dan Pilkada Tak Lagi Barengan, Partai Punya Waktu Siapkan Kader
PELATARAN, Solusi Praktis Urus Sertipikat Tanah di Hari Sabtu dan Minggu
Nusron Wahid: GEMAPATAS Butuh Dukungan Daerah untuk Sukseskan Pendaftaran Tanah
Nusron Wahid Ingatkan Kepala Daerah Soal Larangan Alih Fungsi Lahan Pertanian
Nusron Wahid Tegaskan Pentingnya Sinergi Pusat-Daerah
Nusron Wahid Minta Pemkot Bekasi Lengkapi Dokumen untuk Sertipikasi Aset

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 19:04 WIB

Kemenag Apresiasi Ciamis sebagai Kabupaten Zakat Terbaik Nasional 2025

Selasa, 1 Juli 2025 - 17:52 WIB

Kabupaten Ciamis Raih Dua Penghargaan Bergengsi dari Baznas RI

Selasa, 1 Juli 2025 - 07:06 WIB

Pilpres dan Pilkada Tak Lagi Barengan, Partai Punya Waktu Siapkan Kader

Minggu, 29 Juni 2025 - 19:28 WIB

PELATARAN, Solusi Praktis Urus Sertipikat Tanah di Hari Sabtu dan Minggu

Minggu, 29 Juni 2025 - 19:12 WIB

Nusron Wahid Ingatkan Kepala Daerah Soal Larangan Alih Fungsi Lahan Pertanian

Minggu, 29 Juni 2025 - 16:40 WIB

Nusron Wahid Tegaskan Pentingnya Sinergi Pusat-Daerah

Minggu, 29 Juni 2025 - 12:17 WIB

Nusron Wahid Minta Pemkot Bekasi Lengkapi Dokumen untuk Sertipikasi Aset

Minggu, 29 Juni 2025 - 12:04 WIB

Ossy Dermawan: Jabatan Adalah Amanah, ASN Harus Adaptif dan Kolaboratif

Berita Terbaru

error: Content is protected !!