Berita Ciamis, Asajabar.com – Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Pusdalops BPBD) Kabupaten Ciamis menggelar latihan Search And Rescue (SAR) air untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam, Selasa (2/7/2024).
Latihan SAR air ini dilakukan dengan berlatih arung jeram (rafting) dan water rescue, melibatkan sedikitnya 11 orang.
Kegiatan tersebut berlangsung di Sungai Cibodas, Desa Ciharalang, Kecamatan Cijeungjing, dan berakhir di wilayah Karangkamulyan.
Kepala BPBD Ciamis, Ani Supiani, mengatakan bahwa latihan ini penting untuk memastikan para anggota Pusdalops memahami medan air ketika melakukan penyelamatan di daerah sungai.
“Latihan ini penting dilakukan supaya para anggota Pusdalops memahami medan air ketika melakukan penyelamatan di daerah sungai,” ujarnya.
Ani menjelaskan bahwa BPBD Ciamis saat ini sedang mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan terjadinya bencana, mengingat surat edaran dari BNPB yang mengharuskan kesiapsiagaan dalam menghadapi cuaca ekstrem.
“Berdasarkan surat edaran dari BNPB, kita harus siaga untuk menghadapi cuaca ekstrem,” jelasnya.
BNPB menyatakan bahwa saat ini sejumlah wilayah berpotensi mengalami dampak cuaca ekstrem seperti banjir bandang, tanah longsor, hingga puting beliung akibat peralihan El Nino ke La Nina.
Di Kabupaten Ciamis sendiri, terdapat 10 titik rawan banjir dan longsor yang telah dipetakan oleh BPBD.
Ani juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap cuaca ekstrem dan mengambil langkah-langkah pencegahan.
“Saya mengimbau masyarakat agar selalu waspada, terutama untuk tidak membakar sampah, apalagi di hutan, karena bisa memicu kebakaran lahan,” tambahnya. (TONY/ASAJABAR)