Program Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Ciamis Langkah Nyata Pemerintah Untuk Kesejahteraan Petani

- Penulis

Sabtu, 2 Desember 2023 - 08:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Berita Ciamis, Asajabar.com- Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (DPUPRP) Kabupaten Ciamis mengumumkan prestasi gemilang dalam rehabilitasi jaringan irigasi permukaan pada tahun 2023.

Menurut Kabid PSDA DPUPRP Kabupaten Ciamis, Arie Syahriar Maulana, sebanyak 23 paket program rehabilitasi jaringan irigasi permukaan telah sukses diselesaikan dengan baik hingga saat ini.

“Dari total 25 paket pekerjaan di tahun 2023, dua paket masih dalam proses pengerjaan dan dijadwalkan selesai akhir Desember 2023,” ungkapnya kepada Asajabar, Sabtu (2/12/2023).

Dua pekerjaan yang masih berlangsung mencakup pembukaan irigasi baru di D.I Nangela Kecamatan Cipaku dan D.I Cipalih Nagawiru Cigembor Ciamis, dengan anggaran mencapai Rp 300 juta dari APBD perubahan.

Baca Juga :  Dr Asep Nurwanda Berikan Ceramah Keagamaan di Universitas Galuh Ciamis

Arie menjelaskan bahwa beberapa kegiatan telah rampung, termasuk rehabilitasi jaringan irigasi D.I Anjung dan D.I. Leuwibiuk yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan total nilai Rp 1,8 miliar.

Sementara bantuan provinsi telah mendukung empat paket pekerjaan rehabilitasi jaringan irigasi di wilayah Kertaharja, Panaragan, Benteng, dan Karang Ampel dengan total anggaran Rp 1,6 miliar.

Dari 19 pekerjaan yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), termasuk rehabilitasi irigasi D.I, pembuatan TPT sungai, perkuatan tebing sungai, normalisasi sungai dan pembangunan TPT sungai dengan total anggaran sebesar Rp 3.6 miliar.

Baca Juga :  DPKP Ciamis Gelar Gerakan Pangan Murah untuk Warga di Bulan Ramadan

Arie mengakui bahwa hasil program ini telah memberikan dampak positif yang dirasakan langsung oleh masyarakat, khususnya para petani dan pemakai air irigasi.

Program rehabilitasi jaringan irigasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas jaringan irigasi, mendukung petani dalam mengelola lahan, serta mendorong pengembangan sektor pertanian guna mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Ia menekankan pentingnya penyediaan sarana dan infrastruktur pertanian sebagai upaya pemerintah untuk mendukung kegiatan pertanian masyarakat.

“Pemerintah terus berupaya menyediakan infrastruktur dan sarana penunjang pertanian, agar petani tidak kesulitan dalam mengelola pertanian,” katanya. (TONY/ASAJABAR)

Berita Terkait

MUI Ciamis Ajak Jamaah Lebih Rajin Beribadah di Bulan Ramadan
Zakat Membangun Kehidupan Harmonis dan Sejahtera di Bulan Ramadan
DPKP Ciamis Gelar Gerakan Pangan Murah untuk Warga di Bulan Ramadan
Kemenag Ciamis Sebut 854 Jamaah Haji Sudah Melunasi Biaya, Sisanya Masih Menunggu Istithaah
DP2KBP3A Ciamis Tangani 3 Kasus Kekerasan di Awal 2025
Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring di Cipaku Ciamis Disambut Antusias Warga
Peringati Hari Perempuan Internasional,Tina Wiryawati Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Ciamis
Tina Wiryawati Berdayakan Perempuan Ciamis Lewat Pelatihan Sabun Cuci Piring

Berita Terkait

Rabu, 19 Februari 2025 - 15:19 WIB

Himpunan Mahasiswa PGPAUD UMT Soroti Efisiensi Anggaran yang Dinilai Berdampak pada Pendidikan

Selasa, 18 Februari 2025 - 17:51 WIB

Matangkan Persiapan, Komisariat 02 Ciamis Gelar Berbagai Kompetisi Pelajar

Selasa, 18 Februari 2025 - 13:56 WIB

Mahasiswa FISIP Unigal Ciamis Jalani Magang MBKM di BKPSDM

Senin, 17 Februari 2025 - 19:17 WIB

SMP Negeri 2 Ciamis Jadi Sasaran Program Makan Bergizi Gratis

Selasa, 4 Februari 2025 - 09:50 WIB

374 Guru Madrasah Ciamis Lakukan Pemberkasan PPG Daljab 2025

Senin, 3 Februari 2025 - 20:31 WIB

UKM Teater Tangtu III Universitas Galuh Lolos ke Regional dalam Dance Competition

Kamis, 30 Januari 2025 - 18:48 WIB

Mohamad Ijudin Dorong Generasi Muda Ciamis Jadi Pemimpin Inovatif dan Berintegritas

Kamis, 30 Januari 2025 - 17:38 WIB

Unigal Lepas 508 Mahasiswa untuk KKN, Fokus pada Pemanfaatan SDA dan Kearifan Lokal

Berita Terbaru