Berita Ciamis, Asajabar.com – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Ciamis menggelar berbagai perlombaan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia.
Kegiatan ini berlangsung di halaman Kantor Kemenag Ciamis 15 Agustus 2025, diikuti oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), pegawai honorer, dan mitra kerja, termasuk pihak perbankan.
Kepala Kemenag Ciamis, Asep Lukman Hakim, menyampaikan bahwa ini adalah kali pertama perayaan HUT RI di tingkat kantor Kemenag Ciamis digelar secara besar dan terpusat.
“Kemerdekaan ini harus kita jaga dan isi dengan kegiatan positif. Kami ingin membuktikan bahwa insan Kementerian Agama memiliki jiwa nasionalisme tinggi, menjaga dan merawat NKRI, sekaligus mengisinya dengan kebersamaan,” ujarnya.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan turnamen mini soccer antar daerah kerja dan lomba liwet antar satuan kerja pada 13 Agustus. Puncaknya, pada 15 Agustus digelar dengan sembilan jenis lomba hiburan, seperti estafet balon, memecahkan balon dengan paha, memasukkan air ke dalam botol, serta lomba liwet antar seksi.
Asep menegaskan, seluruh pegawai dilibatkan tanpa terkecuali, mulai dari ASN, pegawai honorer, hingga mitra Kemenag seperti BRI, Bank Jabar Banten Syariah (BJBS), dan Bank Woori Saudara (BWS). Selain di tingkat kantor, ia juga mengimbau seluruh satker di bawah Kemenag Ciamis, mulai dari RA, MI, MTs, MA, hingga KUA kecamatan, untuk turut memeriahkan perayaan di wilayah masing-masing.
“Prinsipnya dari kita, oleh kita, untuk kita. Tidak membebankan biaya, yang penting meriah, hati tenang, bangga, dan bahagia,” tegasnya.
Ia juga berharap momentum ini dapat menambah semangat seluruh pegawai dalam menjalankan tugas sesuai tupoksi, terutama bagi pendidik madrasah untuk terus mendidik siswa dengan baik sesuai kurikulum berbasis cinta yang kini diterapkan Kemenag.
Ketua Panitia, Agus Abdulloh, menambahkan bahwa awalnya terdapat belasan usulan lomba dari pegawai, namun setelah diseleksi diputuskan menjadi sembilan cabang. Peserta dibagi menjadi 12 tim yang bertanding melalui tiga babak penyisihan sebelum melaju ke final.
“Tujuan utamanya adalah mempererat kebersamaan, membuat suasana kerja lebih bahagia, dan menjaga kekompakan. Kami juga sengaja mencampur anggota dari berbagai seksi agar tidak sektoral,” jelas Agus.
Ia menegaskan, meski ada perlombaan, pelayanan publik di Kemenag Ciamis tetap berjalan seperti biasa.