Lapas Ciamis Tingkatkan Kemandirian Narapidana Melalui Pendidikan Non Formal

- Redaktur

Jumat, 23 Februari 2024 - 21:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

English Class di Lapas Kelas II B Ciamis.

English Class di Lapas Kelas II B Ciamis.

Berita Ciamis – Dalam rangka meningkatkan kemandirian dan pembinaan kepribadian narapidana, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Ciamis, di bawah naungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jawa Barat, telah mengimplementasikan program pendidikan non formal.

Program ini dirancang untuk memberikan kesempatan kepada narapidana yang tidak menyelesaikan pendidikan formal mereka untuk melanjutkan belajar.

Program pendidikan non formal ini mencakup kesetaraan pendidikan paket A, B, dan C, serta pendidikan keterampilan berbahasa Inggris melalui program English Class.

Tujuan dari English Class adalah untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris para narapidana, sehingga mereka dapat bersaing di tingkat global setelah menyelesaikan masa pembinaan di Lapas Ciamis.

Baca Juga :  BAZNAS Ciamis Lampaui Target Penghimpunan ZIS 2025, Tembus Rp 24,3 Miliar

Kurikulum English Class di Lapas Kelas IIB Ciamis mengadopsi format kursus dengan fokus pada Survival English, atau Bahasa Inggris yang digunakan untuk situasi bertahan hidup.

Program tersebut dipimpin oleh Nazar Ismail, seorang petugas dengan latar belakang pendidikan Bahasa Inggris, yang bertanggung jawab dalam memberikan pengajaran kepada narapidana.

Sebanyak 30 narapidana terlibat sebagai peserta didik dalam program ini, yang dibagi ke dalam tiga kelas.

Pembelajaran dilaksanakan tiga kali seminggu, yaitu pada hari Selasa, Kamis, dan Jumat. Kepala Lapas Kelas IIB Ciamis,

Baca Juga :  Kontingen Ciamis Borong Prestasi di Pentas PAI SMA Tingkat Jabar 2025

Kepala Lapas II B Ciamis, Beni Nurrahman, menyatakan apresiasi yang tinggi terhadap program ini.

Ia yakin bahwa keterampilan yang diperoleh narapidana akan memberikan dampak positif bagi kehidupan mereka, tidak hanya selama di dalam penjara tetapi juga setelah kembali ke masyarakat.

Harapan besar diletakkan pada program ini, dimana keterampilan yang diperoleh narapidana diharapkan dapat membawa manfaat tidak hanya bagi diri mereka sendiri tetapi juga bagi masyarakat luas setelah mereka reintegrasi ke dalam kehidupan sosial. (TONY/ASAJABAR)

Berita Terkait

Kontingen Ciamis Borong Prestasi di Pentas PAI SMA Tingkat Jabar 2025
SMPN 4 Ciamis Bagikan Puluhan Sembako kepada Pedagang di Momen Hari Guru Nasional
Peringatan Hari Guru di SDN 7 Ciamis Penuh Haru, Siswa Beri Cinderamata untuk Guru
Pengurus PGRI Cabang Ciamis Dilantik, Energi Baru untuk Tingkatkan Mutu Pendidikan
Sepasang Kekasih di Ciamis Ditetapkan Tersangka Kasus Pembuangan Bayi
Disdik Ciamis Dorong Pembinaan Karakter Lewat Olahraga Tradisional
HUT Himpaudi ke-20 Jadi Momentum Guru PAUD Ciamis Perjuangkan Status Profesi
Ponpes Miftahul Ridwan Gelar Turnamen Voli Antar Pelajar se-Jawa Barat Meriahkan HSN 2025

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 19:09 WIB

Transformasi Digital Diakui, ATR/BPN Sabet Penghargaan Be Award 2025

Kamis, 27 November 2025 - 15:39 WIB

Sentuh Tanahku dan Digitalisasi Layanan Antar ATR/BPN Meraih Apresiasi Nasional

Kamis, 27 November 2025 - 15:30 WIB

Pelayanan Pertanahan Harus Memberi Kepastian dan Mudah Diakses

Kamis, 27 November 2025 - 15:20 WIB

Nusron Wahid: Tanah Ulayat Harus Dicatat agar Masyarakat Adat Tidak Jadi Penonton

Kamis, 27 November 2025 - 15:11 WIB

Menteri Nusron Tinjau Pemasangan Patok Batas Tanah Ulayat di Jayapura

Kamis, 27 November 2025 - 14:57 WIB

Keterbukaan Informasi Publik Mudah Diakses Lewat Layanan Digital ATR/BPN

Kamis, 27 November 2025 - 13:56 WIB

Kementerian ATR/BPN Dorong Sertipikasi 427 Bidang Tanah Ulayat di Papua

Kamis, 27 November 2025 - 13:45 WIB

Wamen Ossy Paparkan Transformasi Digital ATR/BPN pada Uji Publik KIP 2025

Berita Terbaru