Pembangunan Kampung Budidaya Ikan Merah Putih di Ciamis Masih Tunggu Juknis KKP

- Redaktur

Selasa, 23 September 2025 - 16:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detail gambar kampung budidaya ikan merah putih.

Detail gambar kampung budidaya ikan merah putih.

Berita Ciamis, Asajabar.com – Rencana pembangunan Kampung Budidaya Ikan Merah Putih di Desa Sukamaju, Kabupaten Ciamis, masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Kementerian Kelautanan dan Perikanan (KKP). Program ini merupakan lanjutan dari program nasional terkait Kampung Nelayan dan Kampung Budidaya Merah Putih.

Kepala Bidang Pemanfaatan dan Pengendalian Sumber Daya Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis, Aris Andriyana, mengatakan bahwa dari total 100 lokasi di Indonesia, sebanyak 65 ditetapkan sebagai Kampung Nelayan Merah Putih. Sisanya, 35 lokasi masuk kategori Kampung Budidaya, termasuk Ciamis.

“Untuk Kampung Budidaya Merah Putih di Ciamis saat ini masih menunggu juknis dari KKP. Jika juknis selesai tahun ini, kemungkinan bisa langsung dilaksanakan. Namun bila belum, program ini akan dialihkan ke tahun 2026,” kata Aris, Selasa (23/9/2025).

Baca Juga :  SMPN 4 Ciamis Bagikan Puluhan Sembako kepada Pedagang di Momen Hari Guru Nasional

Menurutnya, meski Ciamis tidak memiliki laut, potensi budidaya ikan air tawar sangat besar, terutama ikan nila, gurame, dan patin. Pihaknya optimistis program Kampung Budidaya Merah Putih mampu meningkatkan produksi perikanan di Kabupaten Ciamis.

“Kalau nila, targetnya kita bisa swasembada sehingga tidak perlu lagi mendatangkan dari luar daerah, bahkan bisa mengekspor ke luar Ciamis. Sementara untuk gurame dan patin, produksinya masih terbatas. Ke depan kita dorong agar bisa memenuhi kebutuhan sendiri sekaligus pasar luar daerah,” jelasnya.

Aris menambahkan, siklus produksi ikan gurame yang lebih panjang dibandingkan nila menjadi tantangan tersendiri. Namun permintaan pasar terus meningkat, terutama karena banyaknya kuliner yang menyajikan menu gurame.

Selain pemberdayaan masyarakat umum, program ini juga melibatkan pesantren. Dinas Peternakan dan Perikanan bekerja sama dengan Pesantren dalam hal monitoring, pembinaan, hingga pendampingan santri agar mampu membudidayakan ikan secara mandiri.

Baca Juga :  Pelatihan Gula Semut di Ciamis Dinilai Bisa Genjot Pendapatan Warga

“Pesantren akan diberdayakan agar bisa memenuhi kebutuhan internal mereka. Kalau produksi berlebih, bisa dijual ke masyarakat. Jadi selain meningkatkan ekonomi, juga sebagai bentuk pemberdayaan santri,” ujar Aris.

Terkait anggaran, Aris menyebut pengajuan awal mencapai Rp22 miliar. Namun, sesuai hasil rapat virtual dengan KKP, jumlah tersebut masih menunggu penyesuaian.

“Kami belum bisa menyebut angka pastinya karena masih dalam perhitungan pusat. Yang jelas, selain budidaya ikan, rencananya juga akan ada pembangunan fasilitas pendukung,” imbuhnya.

Ia berharap juknis dari KKP segera selesai agar pembangunan Kampung Budidaya Ikan Merah Putih di Ciamis bisa segera direalisasikan.

Berita Terkait

Pelatihan Gula Semut di Ciamis Dinilai Bisa Genjot Pendapatan Warga
BAZNAS Ciamis Lampaui Target Penghimpunan ZIS 2025, Tembus Rp 24,3 Miliar
PPIH Ciamis Perkuat Pembinaan untuk Kesiapan Jemaah Haji 2026
Kuota Haji Kota Tasikmalaya 2026 Tertinggi di Priangan Timur
Kesadaran Zakat Masih Rendah, Baznas Kota Tasik Tingkatkan Edukasi ke Masyarakat
Tina Wiryawati Tegaskan Pengawasan Ketat MBG Wajib Dilaksanakan
Terharu, Tina Wiryawati Peluk Anak Yatim Saat Kegiatan Sosial di Ciamis
Pemkab Ciamis Terima Hibah Tanah Rampasan Negara dari KPK

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 19:09 WIB

Transformasi Digital Diakui, ATR/BPN Sabet Penghargaan Be Award 2025

Kamis, 27 November 2025 - 19:01 WIB

Dokumen Warga Hilang Saat Gempa, Eva Dorong Masyarakat Beralih ke Sertipikat Elektronik

Kamis, 27 November 2025 - 15:30 WIB

Pelayanan Pertanahan Harus Memberi Kepastian dan Mudah Diakses

Kamis, 27 November 2025 - 15:20 WIB

Nusron Wahid: Tanah Ulayat Harus Dicatat agar Masyarakat Adat Tidak Jadi Penonton

Kamis, 27 November 2025 - 15:11 WIB

Menteri Nusron Tinjau Pemasangan Patok Batas Tanah Ulayat di Jayapura

Kamis, 27 November 2025 - 14:57 WIB

Keterbukaan Informasi Publik Mudah Diakses Lewat Layanan Digital ATR/BPN

Kamis, 27 November 2025 - 13:56 WIB

Kementerian ATR/BPN Dorong Sertipikasi 427 Bidang Tanah Ulayat di Papua

Kamis, 27 November 2025 - 13:45 WIB

Wamen Ossy Paparkan Transformasi Digital ATR/BPN pada Uji Publik KIP 2025

Berita Terbaru

content-ciaa-0212

Mix Parlay


yakinjp

yakinjp

yakinjp

rtp yakinjp

yakinjp

Togel Online Resmi

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

news

slot mahjong ways

judi bola online

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

ayowin

5046

5047

5048

5049

5050

5051

5052

5053

5054

5055

5061

5062

5063

5064

5065

5066

5067

5068

5069

5070

8076

8077

8078

8079

8080

8081

8082

8083

8084

8085

8801

8802

8803

8804

8805

8806

8807

8808

8809

8810

8811

8812

8813

8814

8815

8051

8082

8113

8144

8175

8816

8817

8818

8819

8820

5026

5027

5028

5029

5030

5031

5032

5033

5034

5035

5076

5077

5078

5079

5080

5081

5082

5083

5084

5085

8041

8042

8043

8044

8045

8046

8047

8048

8049

8050

8821

8822

8823

8824

8825

8826

8827

8828

8829

8830

8831

8832

8833

8834

8835

5011

5012

5013

5014

5015

5056

5057

5058

5059

5060

5086

5087

5088

5089

5090

5091

5092

5093

5094

5095

5021

5022

5023

5024

5025

5096

5097

5098

5099

5100

8836

8837

8838

8839

8840

8001

8002

8003

8004

8005

8006

8007

8008

8009

8010

8011

8012

8013

8014

8015

8016

8017

8018

8019

8020

8021

8022

8023

8024

8025

8026

8027

8028

8029

8030

8841

8842

8843

8844

8845

8031

8032

8033

8034

8035

8036

8037

8038

8039

8040

8846

8847

8848

8849

8850

8851

8852

8853

8854

8855

8856

8857

8858

8859

8860

8861

8862

8863

8864

8865

8866

8867

8868

8869

8870

8871

8872

8873

8874

8875

8876

8877

8878

8879

8880

content-ciaa-0212