Berita Ciamis, Asajabar.com – Tim Pemenangan Teh Faradibha Tenrilemba, Calon Anggota DPR RI dari Partai Nasdem nomor urut 1 di Dapil Jabar X, menggelar sosialisasi edukasi kepada warga di dua dusun di Kecamatan Ciamis, Senin (29/1/2024).
Kegiatan sosialisasi tersebut dilakukan di Dusun Warudoyong dan Dusun Bungursari. Di Dusun Warudoyong, sosialisasi dihadiri oleh sekitar 150 orang warga yang berasal dari beberapa TPS. Kegiatan ini berlangsung pukul 13.00 WIB.
Sementara itu, di Dusun Bungursari, sosialisasi dimulai pukul 15.30 WIB dan diikuti oleh 95 orang perwakilan warga dari 6 TPS.
Ketua Tim Pemenangan Farahdibha Tenrilemba, Nanang Mulyana menyampaikan visi dan misi Teh Faradiba serta program-program yang akan dilakukan jika terpilih menjadi wakil rakyat.
Mulyana mengatakan bahwa ia memiliki konsep untuk menjadikan beberapa desa di 8 kecamatan yang menjadi wilayah dapilnya sebagai desa unggulan. Salah satunya adalah Desa Sindangherang, yang menjadi target untuk meraih 1.500 suara dari 16 TPS.
Untuk mencapai target tersebut, Mulyana mengaku telah membentuk tim guraklih, yaitu regu penggerak pemilih, yang berjumlah 1.500 orang untuk 500 TPS di 8 kecamatan. Tim ini telah mengikuti bimbingan teknis selama dua minggu di 12 titik.
“Kami sudah tekankan kepada tim guraklih untuk bisa membawa suara minimal 10 dan sebanyak-banyaknya. Target saya untuk Teh Faradibha adalah 40.000 suara di 8 kecamatan. Insya Allah ini bisa tercapai dan tidak ada kendala apapun,” ujar Mulyana.
Ia menambahkan bahwa tim pemenangan Teh Faradibha yang disebut tim Balad Teh Farah telah dibentuk di 8 kecamatan, yaitu Cihaurbeuti, Panumbangan, Sukamantri, Panyalulumbung, Cipaku, Jatinegara, Kawali, dan Rajadesa. Meskipun secara informal, tim ini tetap solid dan kompak.
“Kami optimis bahwa Teh Faradibha bisa menang dan menjadi wakil rakyat yang amanah dan peduli dengan masyarakat.
Kami mengajak seluruh warga untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilu mendatang dan memilih Teh Faradibha nomor urut 1 untuk DPR RI Dapil Jabar X (Kuningan, Ciamis, Banjar dan Pangandaran),” tutup Mulyana. (TONY/ASAJABAR)