Berita Jakarta, Asajabar.com – Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Ossy Dermawan, resmi melantik Ketua dan anggota Majelis Pembina dan Pengawas Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) Pusat (MPPP) serta Majelis Pembina dan Pengawas PPAT Wilayah (MPPW) dari berbagai provinsi, Selasa (25/2/2025).
Acara pelantikan yang diselenggarakan secara daring dan luring di Aula Prona Kementerian ATR/BPN, Jakarta, menjadi momentum strategis untuk memperkuat sinergi antara PPAT dan Kementerian ATR/BPN dalam upaya menciptakan sistem pertanahan yang transparan dan akuntabel.
Dalam sambutannya, Ossy Dermawan menekankan pentingnya peran kedua majelis tersebut.
“Dengan jumlah PPAT yang mencapai lebih dari 22.288 orang, ditambah 2.100 calon PPAT baru yang lulus ujian tahun 2024, pembinaan dan pengawasan harus dilakukan dengan lebih ketat agar layanan pertanahan berjalan sesuai aturan dan dapat dipercaya masyarakat,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Direktur Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah, Asnaedi, dilantik sebagai Ketua MPPP. Wamen ATR/Waka BPN berharap agar kepengurusan MPPP dan MPPW dapat menjalankan tugas dengan profesional, transparan, dan tegas.
Ia menambahkan, agar laporan pengawasan disusun secara berkala dan akurat, serta sanksi terhadap pelanggaran ditegakkan secara jelas demi menjaga standar tinggi pelayanan pertanahan.
Sinergi antara PPAT dan Kementerian ATR/BPN dianggap sebagai kunci untuk mewujudkan tata kelola agraria yang lebih baik.
“Pelayanan yang bersih dan profesional akan berdampak positif bagi masyarakat, serta mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan tata kelola agraria yang lebih baik,” ujar Wamen ATR/Waka BPN.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPTP) Kementerian ATR/BPN serta perwakilan dari Ikatan PPAT, yang turut mendukung komitmen pemerintah dalam memperkuat mekanisme pengawasan di sektor pertanahan.