Disnakan Ciamis Tangani Kasus Anjing Menantu Gigit Ibu Mertua

- Penulis

Sabtu, 3 Februari 2024 - 14:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anjing milik menantu Anah (55) didalam kandang.

Anjing milik menantu Anah (55) didalam kandang.

Berita Ciamis, Asajabar.com – Seorang ibu mertua bernama Anah (55) yang telah digigit oleh anjing milik menantunya hingga harus mendapatkan jahitan sepanjang 24 cm di bagian tubuhnya mendapat sorotan Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Kabupaten Ciamis.

Ketua Tim Pokja Substasi Keswankan Disnakan Ciamis, Drh. Intan Widianingrum, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap anjing yang menggigit Anah.

“Kami langsung datang ke lokasi setelah mendapat informasi dari masyarakat. Kami juga sudah bertemu dengan pemilik anjing tersebut,” kata Intan kepada Asajabar, Sabtu (3/2/2024).

Intan menjelaskan bahwa anjing yang menggigit ibu mertua itu masih dalam tahap observasi selama 14 hari. Hal ini dilakukan untuk memastikan apakah anjing tersebut terinfeksi rabies atau tidak.

“Kami akan melakukan vaksinasi rabies terhadap anjing tersebut setelah masa observasi selesai. Ini sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang kami terapkan,” ujar Intan.

Baca Juga :  Disbudpora Ciamis Perkuat Peran Pemuda dalam Dunia Usaha Digital

Selain itu, Intan juga mengatakan bahwa Disnakan Ciamis akan menggelar pengendalian populasi Hewan Penular Rabies (HPR) di wilayah tersebut. Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah penyebaran rabies di antara hewan peliharaan.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak desa untuk menginformasikan program ini. Kami mengimbau kepada masyarakat yang memiliki hewan peliharaan seperti kucing, anjing, musang, atau monyet untuk mengikuti vaksinasi rabies,” tutur Intan.

Intan juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap gejala rabies pada hewan peliharaan mereka. Salah satu gejalanya adalah hewan peliharaan menjadi takut terhadap air dan cahaya.

“Anjing yang terkena rabies biasanya mengalami paralisa di daerah pipinya, sehingga sulit menelan dan mengeluarkan banyak air liur. Itu salah satu ciri gejala rabiesnya,” jelas Intan.

Intan menambahkan bahwa anjing yang menggigit ibu mertua itu tidak menunjukkan gejala rabies saat diperiksa secara klinis.

Baca Juga :  Dukung Swasembada Pangan, Ciamis Terima Bantuan Alsintan dari Kementan

Sebelumnya diberitakan bahwa seorang Ibu mertua bernama Anah (55), warga Dusun Cibeunying, Desa Cisadap, Kecamatan Ciamis telah digigit anjing milik menantunya hingga mengalami luka jahitan sepanjang 24 cm di wajah dan betis kirinya.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (1/2/2024) sekitar pukul 06.00 WIB. Saat itu, Anah hendak keluar rumah untuk menuju teras. Namun, begitu membuka pintu pagar, ia langsung diserang oleh seekor anjing yang berada di halaman rumah.

Anjing tersebut menggigit pipi kiri dan betis kiri Anah dengan ganas. Anah pun berteriak minta tolong sambil menahan rasa sakit dan pendarahan. Beruntung, ia segera dibawa ke RSUD Ciamis untuk mendapatkan perawatan medis.

“Setelah dilarikan ke RSUD, Anah mendapat luka jahit 17 cm di pipi kirinya dan 7 cm di betis kirinya. (TONY/ASAJABAR)

Berita Terkait

Satu Jamaah Haji Ciamis Wafat di Jeddah, 441 Lainnya Pulang dengan Selamat
Dukung Swasembada Pangan, Ciamis Terima Bantuan Alsintan dari Kementan
Kemenag Apresiasi Kehadiran Puswada Sebagai Nadzir Wakaf Uang di Ciamis
Pusat Wakaf Shadrul Mal Darussalam Resmi Diluncurkan di Ciamis
Gas Buang Tak Sesuai Standar, Kendaraan Tua di Ciamis Tak Lolos Uji Emisi
Disbudpora Ciamis Perkuat Peran Pemuda dalam Dunia Usaha Digital
Baznas RI dan KNEKS Bahas Pengembangan Koperasi Desa Merah Putih Syariah di Ciamis
PIK-R “Beraksi” Ciamis Raih Juara 1 Tingkat Provinsi, Bupati Beri Apresiasi

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 15:13 WIB

Penantian 23 Tahun Berakhir, 1.120 Transmigran Sukabumi Terima Sertipikat Hak Milik

Jumat, 20 Juni 2025 - 15:05 WIB

Sekjen ATR/BPN Minta Jajaran Fokus Tuntaskan Rapermen Renstra Sebelum Akhir Juli 2025

Jumat, 20 Juni 2025 - 14:53 WIB

Kementerian ATR/BPN Serahkan 1.120 SHM kepada Transmigran Sukabumi

Jumat, 20 Juni 2025 - 14:44 WIB

SAKIP ATR/BPN Naik Signifikan, Sekjen Pudji Dorong Seluruh Wilayah Capai Predikat A

Selasa, 17 Juni 2025 - 15:59 WIB

Musdalub PJS Sumsel Tetapkan Edi Triono sebagai Ketua Baru

Minggu, 15 Juni 2025 - 21:03 WIB

Asnaedi Tegaskan Pentingnya Kepastian Hukum Tanah dalam Pembangunan Infrastruktur

Minggu, 15 Juni 2025 - 20:58 WIB

Menteri ATR/BPN Hadiri Penutupan ICI 2025

Minggu, 15 Juni 2025 - 20:48 WIB

Wamen Ossy Dermawan: Tata Ruang Adalah Kunci Infrastruktur yang Berkelanjutan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!