DPRKPLH Ciamis Targetkan Pendapatan Rp 1,9 Miliar Dari Retribusi Sampah

- Penulis

Senin, 24 Maret 2025 - 15:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris DPRKPLH Ciamis, Aris Taufik Abadi.

Sekretaris DPRKPLH Ciamis, Aris Taufik Abadi.

Berita Ciamis, Asajabar.com – Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Ciamis memastikan bahwa tarif retribusi sampah tetap stabil, yakni Rp 250.000 per kontainer. Tarif ini berlaku untuk sekali angkut, termasuk untuk fasilitas perhotelan.

Sekretaris DPRKPLH Ciamis, Aris Taufik Abadi, menjelaskan bahwa tarif tersebut tidak mengalami kenaikan. Dengan tarif ini, pihak DPRKPLH menargetkan pendapatan sebesar Rp 1,9 miliar per tahun dari retribusi sampah.

Menurut Aris, rata-rata sampah yang dihasilkan setiap tahun mencapai 1,5 ton per bulan. Namun, pada bulan Ramadan, terjadi lonjakan sampah yang bisa meningkat hingga 30 persen. Sebagian besar kenaikan ini berasal dari rumah tangga.

“Secara visual, kenaikan sampah bisa mencapai 30 persen pada saat bulan puasa, meskipun ada upaya masyarakat untuk mengurangi sampah,” katanya.

Aris juga menjelaskan perbedaan antara sampah yang dihasilkan dan yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Sampah yang masih memiliki nilai ekonomis biasanya dikelola oleh masyarakat, salah satunya melalui bank sampah.

Baca Juga :  Proyek Foodcourt Rp34,5 Miliar Digenangi Air, Pengamat Soroti Perencanaan dan Otonomi Daerah

Sementara itu, sampah yang masuk ke TPA adalah sampah residu yang tidak memiliki nilai.

Pada tahun lalu, hanya sekitar 2 persen dari total sampah yang dibuang ke TPA, dan saat ini diperkirakan sekitar 1 persen saja.

“Kami berusaha mengurangi sampah yang masuk ke TPA melalui pengelolaan yang lebih baik,” ujar Aris.

DPRKPLH juga melaporkan bahwa masyarakat mampu mengurangi sekitar 42 persen dari total sampah yang dihasilkan, sementara 41 persen penanganan sampah dilakukan oleh pemerintah.

Total sampah yang dihasilkan masyarakat setiap tahun mencapai sekitar 182.871 ton, dengan 73.300 ton dikelola oleh masyarakat dan 77.600 ton dikelola oleh pemerintah.

Ciamis juga menerapkan sistem Sanitary Landfill yang berbeda dari TPA pada umumnya.

“Kami berusaha mengelola TPA dengan cara menutupnya menggunakan tanah, yang dapat bertahan hingga 15-20 tahun, asalkan pengurangan sampah di masyarakat terus meningkat,” kata Aris.

Baca Juga :  Pemkab Ciamis Resmikan Rest Area Strategis Terintegrasi dengan Situs Budaya

Di Ciamis, terdapat dua TPA, yaitu di Desa Karya Mulya, Kecamatan Ciminyak, dan Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjar Anyar. Sampah dari 15 kecamatan di Ciamis dibuang ke TPA ini.

Namun, anggaran pengelolaan sampah tahun ini mengalami penurunan. Jika tahun lalu anggaran pengelolaan sampah mencapai sekitar Rp 9 miliar, kini hanya sekitar Rp 6-7 miliar.

Bank sampah di Ciamis turut membantu pengurangan sampah. Saat ini, terdapat lebih dari 300 unit bank sampah yang berperan penting dalam pengelolaan sampah di masyarakat.

Aris menegaskan bahwa pengelolaan sampah terbagi menjadi dua, yaitu pengurangan dan penanganan.

“Pemerintah berfokus pada penanganan, sedangkan pengurangan sampah dilakukan oleh masyarakat,” ujarnya.

Ke depan, DPRKPLH berencana mengembangkan sistem pengelolaan sampah lebih lanjut, termasuk pengembangan Bank Sampah sebagai bagian dari upaya pengurangan sampah.

“Meskipun ada potensi untuk mengkomersialkan sampah, tujuan utama kita adalah menjaga lingkungan dan memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat,” pungkas Aris. (TONY)

Berita Terkait

Koperasi Merah Putih Dianggap Peluang, Bukan Ancaman bagi Koperasi Eksisting
Penyebab Food Court Alun-Alun Ciamis yang Didanai Puluhan Miliar Tergenang Air
Dua Calhaj Gagal Berangkat, Kloter Kedua Hanya Memberangkatkan 182 Orang
Pemkab Ciamis Resmikan Rest Area Strategis Terintegrasi dengan Situs Budaya
Nasabah Tuntut BMT Miftahussalam Ciamis Kembalikan Dana Rp7,4 Miliar
Proyek Foodcourt Rp34,5 Miliar Digenangi Air, Pengamat Soroti Perencanaan dan Otonomi Daerah
Tina Wiryawati Dorong Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih 
Kloter Pertama Jemaah Haji Asal Ciamis Diberangkatkan, Total 442 Orang

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 13:03 WIB

Pelepasan Siswa MAN 2 Ciamis Digelar Sederhana, Dana Perpisahan Jadi Sorotan

Rabu, 7 Mei 2025 - 08:29 WIB

Dinas Pendidikan Ciamis Tekankan Peran Guru dalam Suksesnya FLS3N

Rabu, 23 April 2025 - 17:21 WIB

KKRA Ciamis Gelar Festival Olahraga dan Seni RA se-Kabupaten

Selasa, 15 April 2025 - 09:45 WIB

Angka Putus Sekolah di Ciamis Capai 13 Ribu, Ini Tiga Kategori yang Ditemukan

Kamis, 13 Maret 2025 - 12:48 WIB

Dr Asep Nurwanda Berikan Ceramah Keagamaan di Universitas Galuh Ciamis

Rabu, 19 Februari 2025 - 15:19 WIB

Himpunan Mahasiswa PGPAUD UMT Soroti Efisiensi Anggaran yang Dinilai Berdampak pada Pendidikan

Selasa, 18 Februari 2025 - 17:51 WIB

Matangkan Persiapan, Komisariat 02 Ciamis Gelar Berbagai Kompetisi Pelajar

Selasa, 18 Februari 2025 - 13:56 WIB

Mahasiswa FISIP Unigal Ciamis Jalani Magang MBKM di BKPSDM

Berita Terbaru

error: Content is protected !!