Inilah Pesan AHY kepada Nusron Wahid sebagai Menteri ATR/BPN yang Baru

- Penulis

Senin, 21 Oktober 2024 - 17:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

AHY (Kiri) mantan Menteri ATR/BPN era Presiden Jokowi dan Nusron Wahid (Kanan) Menteri ATR/BPN yang baru pengganti AHY.

AHY (Kiri) mantan Menteri ATR/BPN era Presiden Jokowi dan Nusron Wahid (Kanan) Menteri ATR/BPN yang baru pengganti AHY.

Berita Jakarta, Asajabar.com – Presiden Prabowo Subianto resmi menunjuk Nusron Wahid sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) dalam kabinet Merah Putih. Nusron menggantikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang sebelumnya menjabat posisi tersebut selama delapan bulan.

Pelantikan kabinet baru era Prabowo-Gibran dilakukan pada 21 Oktober 2024. Nusron Wahid dipercaya untuk melanjutkan berbagai program strategis di Kementerian ATR/BPN yang telah dijalankan oleh pendahulunya.

Selama masa jabatannya sebagai Menteri ATR/BPN, AHY aktif turun ke masyarakat dan mendengarkan langsung cerita serta testimoni dari warga yang merasa terbantu oleh berbagai program kementerian.

Salah satu program yang sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat adalah kepastian hukum atas hak tanah, yang memberi rasa aman bagi pemilik tanah.

Baca Juga :  Kementerian ATR/BPN Siapkan Panitia Pengadaan Tanah untuk Dukung Infrastruktur Nasional

“Saya jatuh cinta dengan ATR/BPN, meski hanya menjabat selama delapan bulan.

Testimoni masyarakat yang menyentuh hati mengingatkan saya betapa pentingnya sering turun ke lapangan dan mendengarkan langsung suara mereka, terutama korban mafia tanah,” ujar AHY.

Di bawah kepemimpinan AHY, Kementerian ATR/BPN juga membentuk Satuan Tugas (Satgas) Anti-Mafia Tanah, yang bekerja sama dengan lembaga peradilan, aparat penegak hukum, dan pemerintah daerah.

Satgas ini bertugas memberantas mafia tanah yang merugikan masyarakat. Satgas Anti-Mafia Tanah dinilai serius dalam menangani berbagai kasus dengan cepat dan tanggap.

Salah satu pencapaian penting Satgas Anti-Mafia Tanah adalah penyelesaian kasus mafia tanah di Dago Elos, Bandung, pada 18 Oktober 2024. Kasus tersebut telah menjadi isu nasional sejak 2016.

“Ini bukti bahwa Satgas bekerja tanpa kenal waktu—pagi, siang, malam, awal, tengah, atau akhir tahun. Satgas harus terus bertenaga, tidak boleh ada ‘lowbat’,” kata AHY.

Baca Juga :  Menteri ATR/BPN Dorong Percepatan Pengembangan Kebijakan One Map Policy

AHY juga menyampaikan pesan kepada Nusron Wahid, yang kini menggantikannya sebagai Menteri ATR/BPN.

Ia berharap Nusron dapat melanjutkan dan meningkatkan capaian-capaian yang sudah diraih, termasuk dalam pemberantasan mafia tanah.

“Saya berharap program-program yang ada saat ini bisa diteruskan, terutama dalam memberantas praktik kejahatan pertanahan. Selain itu, saya juga berharap tata ruang semakin baik agar tidak ada lagi tumpang tindih pertanahan,” ungkap AHY.

Saat ini, AHY sendiri menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan.

Ia berharap di masa mendatang Kementerian ATR/BPN semakin maju dan dapat terus melayani masyarakat dengan lebih baik. (TONY/ASAJABAR)

Berita Terkait

Menteri ATR/BPN Dukung Program 3 Juta Rumah, Siapkan 1,3 Juta Hektare Tanah Potensial
Menteri ATR/BPN Dorong Percepatan Pengembangan Kebijakan One Map Policy
Menteri ATR/BPN dan Kapolri Bersinergi Tangani Kasus Mafia Tanah
FSP LEM SPSI DKI Jakarta Turun ke Jalan Tuntut Keadilan Upah 2025
Penataan Tanah Bekas HGU dan HGB Jadi Fokus Kebijakan ATR/BPN
Dukung Program Tiga Juta Rumah, Kementerian ATR/BPN Siapkan Lahan Eks-HGU
Kementerian ATR/BPN Siapkan Panitia Pengadaan Tanah untuk Dukung Infrastruktur Nasional
Buruh Rencanakan Mogok Nasional, Buntut Protes Dugaan Pelanggaran Putusan MK

Berita Terkait

Minggu, 10 November 2024 - 18:15 WIB

Menteri ATR/BPN Dukung Program 3 Juta Rumah, Siapkan 1,3 Juta Hektare Tanah Potensial

Sabtu, 9 November 2024 - 18:53 WIB

Menteri ATR/BPN Dorong Percepatan Pengembangan Kebijakan One Map Policy

Jumat, 8 November 2024 - 19:36 WIB

Menteri ATR/BPN dan Kapolri Bersinergi Tangani Kasus Mafia Tanah

Kamis, 7 November 2024 - 17:43 WIB

Penataan Tanah Bekas HGU dan HGB Jadi Fokus Kebijakan ATR/BPN

Rabu, 6 November 2024 - 18:11 WIB

Dukung Program Tiga Juta Rumah, Kementerian ATR/BPN Siapkan Lahan Eks-HGU

Rabu, 6 November 2024 - 17:40 WIB

Kementerian ATR/BPN Siapkan Panitia Pengadaan Tanah untuk Dukung Infrastruktur Nasional

Selasa, 5 November 2024 - 10:31 WIB

Buruh Rencanakan Mogok Nasional, Buntut Protes Dugaan Pelanggaran Putusan MK

Senin, 4 November 2024 - 17:54 WIB

Peluncuran Perdana Ekspor Kopi Specialty Gunung Sawal ke Pasar Asia

Berita Terbaru