Berita Pangandaran, Asajabar.com – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Hj. Tina Wiryawati, S.H., M.M turun langsung meninjau jalan penghubung empat desa di Kecamatan Pangandaran yang terputus oleh sungai tanpa jembatan.
Kunjungan ini dilakukan di sela-sela kegiatan roadshow pemeriksaan kesehatan gratis di Kabupaten Pangandaran, Kamis (14/11/2024).
Jalan tersebut menghubungkan Desa Sukahurip, Ciputrapinggan, Babakan, dan Purbahayu. Akses vital ini selama bertahun-tahun menjadi kendala bagi warga yang terpaksa melewati sungai untuk beraktivitas sehari-hari.
Di lokasi, Tina mendengar keluhan warga Desa Sukahurip yang selama sepuluh tahun terakhir memperjuangkan pembangunan jembatan penghubung. Namun, hingga kini, upaya tersebut belum membuahkan hasil.
“Selama dua periode bupati, kami sudah sering meminta perhatian dari pemerintah daerah untuk perbaikan akses ini, tapi belum terealisasi,” ungkap salah satu kepala dusun setempat.
Akibat lambannya respons dari pemerintah, warga pun berinisiatif mengumpulkan bahan bangunan secara swadaya. Meski demikian, material yang berhasil terkumpul masih belum mencukupi untuk menyelesaikan pembangunan.
“Kalau belum ada jembatan, setidaknya jalan diratakan dulu agar kami tidak perlu turun langsung ke sungai. Kalau begini terus, kami khawatir banyak yang celaka,” ujar seorang warga.
Menanggapi aspirasi warga, Tina Wiryawati menyatakan keprihatinannya dan langsung memberikan bantuan berupa bahan bangunan seperti batu split dan pasir. Bantuan tersebut diharapkan dapat mempercepat penyelesaian akses jalan.
“Saya merasa ini tanggung jawab sebagai wakil rakyat. Selain bantuan material, saya juga akan memperjuangkan masalah ini ke pemerintah daerah. Kita harus pastikan hak warga atas akses jalan yang aman dan layak segera terpenuhi,” ujar Tina.
Tina juga berjanji akan membawa persoalan ini ke agenda kerjanya di DPRD Provinsi Jawa Barat.
“Saya akan menelusuri apa kendalanya di Bappeda dan memastikan Pemkab Pangandaran memberikan perhatian serius terhadap masalah ini,” tambahnya.
Dalam waktu singkat, sejumlah truk bahan bangunan dikirimkan ke lokasi oleh Tina. Warga menyambut baik respons cepat ini dan berharap upaya bersama ini dapat mempercepat pembangunan jembatan penghubung yang sudah lama dinanti.
“Semoga dengan bantuan ini, impian warga untuk memiliki jembatan layak bisa segera terwujud,” ujar Tina menutup kunjungannya.